Senin, 18 Februari 2013

Langkah-Langkah Cara Instalasi Web Desain dengan Menggunakan Joomla


Langkah-Langkah Cara Instalasi Web Desain dengan Menggunakan Joomla Versi 2.5.8

1.Perangkat yang dibutuhkan :
-xampp
-data base
-joomla (versi 2.5.8)
2.Langkah-Langkah Menginstal :
a.)Yang pertama install xampp,setelah terinstal buat folder (dalam C;/xampp/htdocs) informatika

b.)Setelah folder dibuat, masuk ke joomla (versi 2.5.8) kemudian di extract ke folder informatika


c.)Kemudian masuk browser, pergi ke alamat “localhost/(nama folder anda)” contoh: “localhost/informatika”  tanpa tanda kutip. Jika proses extarct joomla anda berhasil, anda akan langsung dialihkan ke... intalasi joomla



pada instalasi joomla ada pemilihan bahasa untuk instalasi joomla, supaya mempermudah instalasi agar tidak bingung ketika  membaca bahasa pilih English-US karna biar sesuai dengan bahasa yang biasa komputer gunakan.

d.)Kemudian akan muncul tampilan instalasi kedua yaitu :
d.1) Informasi bahwa joomla yang anda instalasi mendukung terdapat pada pentunjuk yang menunjuk A.
d.2) Memberi informasi bahwa web yang sedang anda buat bersifat masih OFFLINE . lalu anda klik NEXT untuk step yang ini.


e.)Berikutnya adalah LICENSE yang menanpilkan syarat-syarat perstujuan joomla, selesai anda baca langsung NEXT saja.


f.) Selanjutnya database. Disini anda diminta untuk memasukan hostname dengan nama LOCALHOST . username masukan “root” saja. Di password lebih baik anda tidak usah mengisi paswoord karna anda menggunakan xammp jadi tidak diminta memasukan password.


g.) Selanjutnya step CONFIGURATION. Anda diminta mengisi site name terserah pada anda, contoh saya isi dengan nama SMK INFORMATIKA. Enail anda isikan dengan Email anda sendiri , password admin anda isikan dengan password sebagai administrator. Setelah itu klik instal pada tampilan yang ada dibawah “INSTALL SAMPEL DATA” kemudian klik NEXT.


h.) Step terakhir, anda diminta untuk menghapus folder yang terdapat didalam htdocs. Hapus folder “installation” stelah anda selesi menghapus folder installation, klik admin. Anda akan diminta untuk memasukan username dan password yang tadi anda sudah buat ketika pada installation. Dan berhasll!! Anda telah masuk,
i.) Setelah masuk ke joomla SMK INFORMATIKA sekarang tinggal anda desain, dengan cara... lihat pada gambar dibawah!


Rabu, 06 Februari 2013

TROUBLESHOOTING COMPUTER

Cara Mengatasi Troubleshooting Hardware Pada Komputer

 

Troubleshooting KomputerTroubleshooting adalah adanya suatu masalah atau adanya ketidak normalan pada komputer kita. Masalah komputer atau troubleshooting dibagi menjadi 2 troubleshooting hardware dan troubleshooting software.
Troubleshooting hardware biasanya ditandai dengan komputer tidak dapat menyala, monitor mati dan lain sebagainya. Sedangkan troubleshooting software ditandai dengan lambatnya kinerja komputer dan lain-lain. Meski tidak menutup kemungnkinan juga gejala-gejala lambatnya komputer terjadi tidak hanya pada software tetapi juga troubleshooting hardware.
Cara mengatasi troubleshooting standard pada komputer bisa dikatakan pertolongan pertama pada komputer yang terjadi masalah analisa troubleshooting tersebut dan bagaimana cara mengatasinya bisa simak solusi troubleshooting hardware pada pc komputer.
Pada pembahasan kali ini akan dibahas lebih fokus cara mengatasi troubleshoting hadrware pada pc komputer anda, Sebagai berikut :

  1. Periksa aliran listrik ke komputer : Kabel Power, Power suply periksa kembali sudah terpasang dengan baik dan benar dan tidak ada masalah
  2. Pastikan pemasangan komponen-komponen komputer dengan benar : Pastikan tidak ada komponen yang kendor dalam pemasanganya.
  3. Pastikan Kabel Monitor terpasang dengan benar : Kabel monitor terhubung dengan monitor secara benar
  4. Analisa suara komputer “beep” : Periksa dan analisa suara yang keluar pada pc speaker dengan berbagai kode berikut.
    Berikut ini adalah kode analisa suara troubleshooting tersebut :
    Bunyi ‘beep’ pendek 1 kali, artinya sistem telah melakukan proses Boot dengan baik.
    Bunyi ‘beep’ pendek 2 kali, artinya ada masalah pada konfigurasi atau seting pada CMOS.
    Bunyi ‘beep’ panjang 1 kali dan pendek 1 kali, artinya ada masalah pada Motherboard atau DRAM.
    Bunyi ‘beep’ panjang 1 kali dan pendek 2 kali, artinya ada masalah pada monitor atau VGA Card.
    Pada beberapa merk Motherboard akan mengeluarkan bunyi beep beberapa kali apabila temperatur processornya terlalu tinggi (panas).
    Meski ada kemungkinan juga terdapat perbedaan pada bunyi “beep” pada setiap merk motherboard tidak ada salahnya anda lebih bisa mencermati dan mengamati troubleshooting yang terjadi pada komputer anda. Karena pada dasarnya analisa suara ini tidaklah kaedah pasti dalam pendeteksian troubleshooting tapi bisa mejadi wacana bagi kita apabila terjadi troubleshooting pada komputer kita.
    Hardware Pendeteksian Masalah :
    1. Power Supply
    2. Motherboard
    3. Speaker
    4. RAM
    5. VGA Card + Monitor
    6. Keyboard
    7. Card I/O
    8. Disk Drive
    Bunyi ‘beep’ panjang 1 kali dan pendek 3 kali, artinya ada masalah pada Keyboard.
    Bunyi ‘beep’ panjang 1 kali dan pendek 9 kali, artinya ada masalah pada ROM BIOS.
    Bunyi ‘beep’ panjang terus-menerus, artinya ada masalah di DRAM.
    Bunyi ‘beep’ pendek terus-menerus, artinya ada masalah penerimaan tegangan (power).
    Cara Mudah Menganalisa Troubleshooting
    Apabila terdapat problem komputer disertai sistem masih memberikan tampilan pesan pada monitor atau disertai dengan bunyi beep 1 atau 2 kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 6, 7, dan 8 yaitu pada Keyboard, Card I/O, dan Disk Drive.
    Apabila terdapat problem disertai sistem memberikan kode bunyi “beep” lebih dari 2 kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 4 dan 5, yaitu RAM, VGA Card dan Monitor.
    Sedangkan untuk masalah yang tidak disertai pesan pada monitor atau kode bunyi beep,kemungkinan besar letak permasalahan ada di komponen nomor 1 dan 2, yaitu Power Suplly dan Motherboard.
    Untuk tahap awal, analisa terlebih dahulu ada dibagian manakah troubleshooting hardware komputer tersebut. Kemudian anda bisa mencabut atau melepaskan hardware yang kira-kira terjadi troubleshooting kemudian pasangkan kembali dengan pasti dan periksa secara tepat tidak ada kelonggaran dalam pemasangan kembali hardware tersebut.
    Apabila masih terdapat beberapa troubleshooting yang belum ditemukan silahkan periksakan ke service/jasa service komputer terdekat atau service center resmi komputer anda.